Adolf Hitler Ternyata Susah Kentut
Rekam medis Adolf Hitler memperlihatkan bahwa diktator Jerman itu punya gangguan kentut, mengonsumsi kokain untuk mengatasi gangguan sinus, menelan 28 obat sekaligus dan mendapat injeksi ekstrak buah pelir banteng untuk meningkatkan libido.
Menurut artikel dalam laman LiveScience, fakta-fakta tersebut terungkap dari dokumen catatan medis Hitler yang dilelang di Alexander Historical Auctions of Stamford.
Dokumen itu meliputi sepuluh gambar X-ray tengkorak Hitler, beberapa hasil uji electroencephalogram (EEG)--alat untuk mendeteksi kecacatan terkait aktifitas otak-- dan bagan adegan dalam hidungnya.
Dokumen diam-diam itu terdiri atas 47 halaman catatan yang dikompilasi enam dokter Hitler dengan spesialisasi berbeda, dan 178 halaman laporan tertanggal 12 Juni 1945 yang disusun Dr. Erwin Giesing sewaktu beliau dimagangkan tentara Amerika.
Meski tak ada dokumen resmi wacana kesukaan Hitler pada kokain namun Giesing menulis bahwa kanselir Jerman itu menghirup debu kokain untuk "membersihkan sinus" dan "menenangkan" tenggorokan.
Dokumen itu juga memperlihatkan bahwa der Führer yang menyebabkan Nazi partai tunggal di Jerman itu "menderita gangguan perut tak terkendali" dan mengonsumsi 28 obat sekaligus untuk mengatasinya, termasuk pil "anti-gas" berbasis strychnine.
Salah satu dokternya, Theodore Morrell, juga melaporkan bahwa Hitler mendapatkan injeksi ekstrak testis dan prostat banteng muda.
sumber : http://id.berita.yahoo.com/adolf-hitler-ternyata-susah-kentut-121340530.html
Sumber http://www.zona1000.com
Komentar
Posting Komentar